Pare atau ampalaya adalah tanaman tropis yang umumnya ditanam untuk dikonsumsi dan dimasak dalam bentuk tumisan, yang mungkin termasuk sayuran paling pahit dari semua sayuran di bumi.
Pare atau yang memiliki nama latin Momordica adalah tumbuhan yang banyak hidup di daerah tropis. Warna buahnya hijau atau kekuningan saat sudah tua. Akarnya berbentuk serabut dan batangnya merambat, sedang daunnya menjari.
Sayuran pahit ini terutama tumbuh di daerah tropis, termasuk sebagian Asia, Afrika Timur, Karibia, dan Amerika Selatan, di mana sering digunakan baik sebagai makanan maupun obat. Meskipun biji, daun, dan tanaman buah ini memiliki kegunaan yang berbeda, buah ini dianggap sebagai bagian paling aman dan paling banyak digunakan tanaman dalam jamu tradisional.
Pare Digunakan Untuk Pengobatan Herbal
Sampai saat ini, pare telah dicatat untuk menjadi jamu manjur untuk banyak penyakit, terutama dalam mengobati diabetes.
Buah ini terdiri dari campuran flavonoid dan alkaloid yang membuat insulin pankreas dapat mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes. Selain disebut-sebut sebagai obat, sayuran itu juga merupakan sumber yang sangat baik dari vitamin A, B dan C, zat besi, asam folat, fosfor dan kalsium. Ampalaya adalah ramuan yang umum digunakan dalam Herbologi Cina juga.
Daun buah ini sering digunakan untuk obat batuk anak-anak dan digunakan dalam pengobatan penyakit kulit, kemandulan pada wanita, sebagai parasiticide, antipiretik, serta cuci perut. Seperti kebanyakan buah dan sayuran pahit, pare merangsang pencernaan dan bisa sangat manjur pada orang dengan dispepsia dan sembelit.
Manfaat Herbal Dari Pare
Pare menjadi sayuran yang efektif dalam pengobatan herbal, dan buah ini dikenal untuk membantu mengobati atau mengurangi gejala rematik dan asam urat dan penyakit dari limpa dan hati. Hal ini juga efektif dalam membantu menurunkan gula darah tubuh dan tingkat tekanan darah. Di bawah ini adalah antara banyak aspek menguntungkan menggunakan labu pahit:
- Membantu untuk mendisinfeksi dan menyembuhkan luka, & luka bakar
- Berguna sebagai obat batuk & demam
- Digunakan dalam pengobatan cacingan dan diare
- Membantu mencegah beberapa jenis kanker
- Membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk menangkal infeksi
- Berfungsi sebagai antioksidan yang efektif, antibakteri & agen antipiretik
Cara Menyiapkan Campuran Pare Herbal
Sebagai buah pahit yang terkenal dengan fungsinya sebagai obat, ada juga cara unik lainnya dalam mempersiapkan campuran, minuman atau solusi yang terbuat dari pare.
- Untuk batuk, demam, cacingan, diare, diabetes, minum sesendok setiap hari daun ampalaya yang dibuat dijus.
- Untuk kondisi kesehatan lainnya, buah dan daunnya bisa dikombinasikan kemudian dibuat jus dan diminum.
- Untuk luka, luka bakar dan penyakit kulit lainnya, daun buah ini dihangatkan kemudian letakkan untuk daerah yang terkena.
Selain manfaat yang disebutkan di atas, labu pahit juga merupakan agen efektif pencernaan yang bekerja dengan benar merangsang sekresi asam lambung. Hal ini juga membantu dalam merangsang hati untuk sekresi yang tepat dari cairan empedu yang penting untuk metabolisme lemak tubuh.

Manfaat Buah Pare Untuk Kesehatan dan Kecantikan
Rasa khas yang ada pada buah pare adalah pahit. Namun, sebagian orang justru menyukai rasa tersebut karena selain pahit juga memiliki rasa gurih. Dibalik rasa pahit buah pare ini tersembunyi berbagai khasiat karena mengandung albuminoid, karbohidrat dan pigmen. Apa saja khasiatnya?
Membantu pengobatan Diabetes
Buah pare bersifat hipoglikemik yaitu menurunkan kadar gula dalam darah. Sifat ini sangat cocok untuk pengobatan diabetes untuk menurunkan kadar gula darah saat berlebih. Buah pare ini tidak mengandung senyawa berbahaya bila dikonsumsi jangka panjang sehingga bisa mengimbangi obat-obatan kimia yang tentunya akan menimbulkan efek samping bila dikonsumsi terus-menerus.
Membantu proses penurunan berat badan
Karena mengandung kalori rendah, maka buah ini dapat dijadikan salah satu menu bagi Anda yang sedang menjalani diet obesitas. Rasa pahit pada pare dapat berkurang bila diremas menggunakan garam dapur sehingga bisa dikombinasikan bersama bahan makanan lain.
Melegakan pernapasan
Anda sering sesak napas? Ada kabar baik dari buah hijau berbau tidak enak tersebut. Ternyata rasa pahit pada pare justru membangkitkan sel-sel pengecap pada saluran pernapasan untuk bergerak lebih lebar. Artinya, saluran pernapasan menjadi lebih longgar dan sirkulasi udara terjadi dengan lancar.
Menekan Pertumbuhan Sel Kanker
Penelitian yang dilakukan Pusat kanker university of colorado menghasilkan kesimpulan bahwa pare dapat digunakan untuk menghambat pertumbuhan kanker pankreas.
Kandungan yang terdapat dalam pare mempengaruhi metabolisme glukosa yang sangat dibutuhkan oleh sel kanker. Kanker pankreas banyak didahului oleh penyakit diabetes dan jus pare sudah terbukti baik bagi penderita diabetes tipe 2.
Percobaan yang dilakukan pada tikus dengan kanker pancreas menunjukan bahwa jus pare dapat menurunkan pertumbuhan sel kanker hingga 60%.
Mempercantik Kulit
Terik matahari akan membakar kulit wajah Anda. Akibatnya wajah akan berkerut, kusam, dan rusak. Nah, untuk mencegah kerusakan wajah harus dilakukan perawatan khusus, salah satunya dengan menggunakan masker buah pare secara teratur. Masker pare akan membantu mengembalikan kesehatan wajah yang rusak akibat paparan sinar ultraviolet.
Menekan Perkembangan Virus HIV
HIV memang belum ada obatnya hingga detik ini. Namun, bukan berarti virusnya tidak dapat ditekan. Biji dari buah pare ternyata efektif menekan perkembangan virus HIV. Setidaknya, perderita dapat memperpanjang usianya dengan biji tersebut. Kabar gembira mengenai biji buah pare tersebut berasal dari universitas New York dan menjadi hal penting bagi bidang kedokteran.